Dugaan Peretas WazirX Aktif 8 Hari Sebelum Serangan, Penipu Hong Kong Tukar Uang Palsu dengan USDT!

WazirX Diretas!

WazirX, salah satu exchange crypto terbesar India, diretas dan kehilangan $235 juta. Diduga peretasan ini dilakukan oleh kelompok peretas Korea Utara, Lazarus Group.

Pakar keamanan siber Mudit Gupta percaya peretas sudah “berlatih” di blockchain selama 8 hari sebelum melancarkan serangan. Mereka diduga membuat upgrade palsu pada multisig wallet untuk kemudian mengurasnya.

WazirX sendiri menyebut serangan ini sebagai “force majeure” dan mereka sedang berupaya memblokir deposit mencurigakan serta menghubungi wallet terkait untuk pemulihan dana.

Industri Kripto India Mengharapkan Pengurangan Pajak

Industri kripto India berharap ada keringanan pajak dari Menteri Keuangan Nirmala Sitharaman pada presentasi anggaran 23 Juli mendatang.

Sejak 2022, India menerapkan pajak 30% atas keuntungan dari aset kripto, termasuk NFT. Ditambah lagi pajak 1% yang dipotong langsung dari transaksi kripto (TDS).

Pelaku bisnis kripto India mendesak pengurangan tarif TDS menjadi 0,01% untuk menarik kembali bisnis yang pindah ke exchange luar negeri akibat pajak tinggi.

Laporan terbaru menyebutkan bahwa volume perdagangan anjlok 97% dan pengguna aktif turun 81% sejak kebijakan pajak tersebut diterapkan.

Studi lain memperkirakan pengurangan tarif TDS bisa menggandakan pendapatan pajak negara.

Hubungan India dengan kripto bisa dibilang naik turun. Meski waspada terhadap kripto, India melihat potensi positif dari teknologi blockchain.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *